Browsing Tag

Dublin

Late summer in Dublin

Suara dengung pesawat B 747 Lufthansa yang membawa ke Jerman itu, terasa membosankan hampir semalaman. Betapa tidak. Diawali penerbangan Lufthansa selama 14 jam dari Jakarta ke Jerman. Kemudian transit selama 4 jam di bandara Frankurt , sebelum melanjutkan 2 jam penerbangan menuju Bandar udara Dublin, Irlandia.

Ini adalah perjalanan memenuhi undangan ‘ Guinnes ‘ dalam rangka peringatan ulang tahun ke 250 tahun. “ The remarkable of 250 years “
Ketika menyebrangi laut Celtic, menuju tanah Eire. Saya melihat dari udara ladang ladang tanah pertanian yang terhampar berkotak kotak. Mengingatkan pemandangan sawah ladang yang membentang luas di bumi pertiwi nusantara.

Dublin terletak di tengah tengah sebuah teluk dan dalam bahasa Irlandia, kota ini disebut Baile Átha Cliath yang diambil dari kata Dubh Linn yang berarti “kolam hitam”. Tak ada kolam. Hanya sebuah sungai – river liffey – yang teduh, membelah kota disisi utara dan selatan.
Sebuah replica kapal kayu ‘ Jeanie Johnston ‘ abad lalu, bersandar di tepinya. Tak jauh dari hotel “ The Clarence “ milik Bono, personil U 2. Kapal ini memang sengaja untuk mengingatkan semangat dan etos perantauan imigran Irlandia ke benua Amerika periode tahun 1840 – 1900.

Ada kebiasaan satire. Bagi masyarakat sisi selatan, mereka menganggap lebih ‘ terhormat ‘ dan berkasta tinggi dibanding masyarakat kawasan utara. Sementara di kawasan utara, mereka menganggap tak ada yang dilihat di sisi selatan.

Continue Reading

Dublin

Apa yang menarik tentang Irlandia. Negeri yang banyak gunung gunung, sungai dan danau. Sejak dahulu Bung karno sudah menarik garis kesamaan perjuangan kemerdekaan kedua bangsa ini. Ia pernah menyitir dalam pidatonya bagaimana wakil Irlandia yang duduk dalam parlemen Westminster Inggris Raya, sama dengan wakil Hindia Belanda dalam Tweede Kamer parlemen Belanda.
Sejarah panjang Irlandia memang memiliki kesamaan dengan Indonesia. Negara itu salah satu bentuk kolonialisasi yang tersisa di Eropa. Seperti Indonesia, dimana Islam menjadi salah satu sumber pergerakan nasional. Agama Katolik menjadi simbol pemersatu negeri melawan penjajahan Inggris. Setelah mengalami perjalanan panjang peperangan. Irlandia bisa memproklamirkan kemerdekaannya.

Inggris masih mempertahankan sisa teritorinya di Irlandia Utara dengan alasan melindungi komunitas Protestan dari mayoritas Katolik Irlandia. Sebuah teknik – devide it impera – memecah belah ala Belanda ketika menganggap entitas Ambon atau Papua yang beragama Kristen, bukan sebagai bagian dari Indonesia yang mayoritas Islam.

Kini Irlandia dibagi dua kawasan. Republik Irlandia dengan ibu kota Dublin dan Irlandia Utara dengan ibu kota Belfast. Perang berdarah masih terus berlangsung di kawasan utara sampai awal 2000. Sayap militer ‘ Tentara Pembebasan Irlandia ‘ ( IRA ) dan sayap politik Sinn Feinn selalu memperjuangkan persatuan negeri Irlandia.
Group musik U 2 – asal Irlandia – pernah membuat lagu ‘ Sunday Bloody Sunday ‘ tentang pembantaian berdarah oleh Tentara Inggris di kawasan Irlandia Utara.

Continue Reading