Harta Soekarno

emas.jpg TD Pardede , tokoh pengusaha asal Medan jaman dulu jika masih hidup tentu akan tercengang membaca berita majalah Tempo minggu ini :
Dari luar ruangan, sejumlah tokoh melihat pertemuan itu berlangsung dingin. Teh dalam cangkir berlogo Istana Presiden yang diangkut dari rumah Soeharto, tak disentuh. Hendarman – Jaksa Agung – kata sumber itu, lalu mengajukan konsep penyelesaian di luar pengadilan. Diantaranya, keluarga Soeharto harus membayar 4 trilyun kepada negara. Ini sepertiga dari tuntutan Pemerintah, yakni US $ 420 juta dan Rp 185 milyar plus ganti rugi immaterial Rp 10 trilyun atas Yayasan Supersemar .
Mbak Tutut dan adik adiknya hanya terdiam mendengar angka yang diajukan Pemerintah “
.

Si ompung yang dekat dengan Bung Karno pasti teringat saat suatu hari dia dipanggil mendadak ke Jakarta. Mengetahui betapa miskinnya sang Presidennya. Setelah ngobrol ngobrol bersama menteri lainnya, Presiden Republik Indonesia itu mengajak TD Pardede ke pojok ruangan.
“ Pardede, bisa kau pinjamkan aku uang ? “
Gelagapan karena langsung ditodong oleh penguasa negeri. TD Pardede merogoh saku saku jasnya dan memberikan seribu dollar dari kantongnya. Namun Bung Karno hanya mengambil secukupnya dan mengembalikan sisanya kepada Pardede.

Lain cerita salah satu ajudan terakhir,Putu Sugianitri seorang bekas Polisi wanita yang juga harus pensiun tanpa kejelasan. Suatu saat setelah tidak menjadi presiden, Bung Karno jalan jalan keliling kota dan tiba tiba ingin buah rambutan. ” Tri , beli rambutan “.
” Uangnya mana ? ” tanya si polwan asal Bali itu.
sing ngelah pis ” kata Bung Karno dalam bahasa Bali yang artinya ” saya tak punya uang “.
Jadilah sang ajudan memakai uang pribadinya untuk mantan presiden yang tidak memiliki uang.

Ada juga cerita dari Bang Ali Sadikin.
Saat ia menjabat Menko Maritim. Ia ditanya oleh Bung karno apakah ia bisa membantu bisnis mertua Bung Karno yang berkaitan dengan perijinan pelabuhan. Setelah dipelajari Ali Sadikin mengatakan tidak bisa. Peraturan mengatakan demikian.
“ Ya sudah , kalau tidak bisa “ kata Bung Karno.
Bang Ali berpikir. Luar biasa ini manusia. Padahal sebagai Presiden ia bisa memaksakan memberi perintah. Yang mengagumkan Bung Karno selanjutnya tidak pernah dendam, bahkan kelak mengangkat May.Jend KKO Ali Sadikin sebagai Gubernur Jakarta.

keluarga-soekarno.jpgDari cerita tersebut diatas, kita tahu Bung Karno tidak pernah peduli dengan uang atau harta. Ketika turun dari kekuasaan kita tak pernah tahu bahwa Bung Karno dan keluarganya meninggalkan kekayaan yang melimpah ruah.
Saat mendapat surat dari Jenderal Soeharto, bahwa Bung Karno harus meninggalkan Istana Merdeka sebelum tanggal 16 Agustus 1967. Maka teman teman Bung Karno yang mengetahui rencana itu segera menawarkan dan menyediakan 6 rumah untuk tempat tinggal dan putera puteri Bung Karno.
Mendengar hal itu Bung Karno seketika marah, bahwa ia tidak menghendaki rumah rumah itu. Ia menginginkan semua anak anaknya pindah ke rumah Ibu Fatmawati.
Semua anak anak kalau meninggalkan Istana tidak boleh membawa apa apa, kecuali buku buku pelajaran, perhiasan sendiri dan pakaian sendiri. Barang barang lain seperti radio , televisi dan lain lain tidak boleh dibawa ! “
Demikian Bung Karno memerintahkan.
Guntur – putera tertua – setelah mendengar penjelasan itu merasa kecewa, karena ia sudah terlanjur menggulung kabel antenna TV yang akhirnya tidak boleh dibawa pergi.

Sementara Ibu Fatmawati mengeluh karena kamar di rumahnya tidak cukup.
Tak berapa lama datang truk dari Polisi yang membawa 4 tempat tidur dari kayu yang bersusun, dengan kasur dan bantalnya tapi tanpa sprei dan sarung bantal. Juga beras 6 karung.
“ Anak anakku semua disuruh tidur di tempat tidur susun dari kayu, tanpa sprei dan sarung bantal “
Konon Ibu Fat, marah marah kepada utusan yang membawa perlengkapan itu.

Bung Karno keluar dari istana dengan mengenakan kaos oblong cap cabe dan celana piyama warna krem. Baju piyamanya disampirkan ke pundak, dan ia memakai sandal bata yang sudah usang. Tangan kanannya memegang kertas Koran yang digulung, berisi bendera pusaka merah putih. Bendera yang dijahit oleh istrinya sendiri, ibu Fatmawati ketika masa proklamasi kemerdekaan dahulu.
Tak ada voor ridjer, pengawalan atau penghormatan seperti ketika Presiden Soeharto – yang diantar Jenderal Wiranto sampai ke mobil Mercedes – meninggalkan Istana Merdeka setelah menyerahkan jabatannya kepada Habibie.

tugu.jpgIa meninggalkan istana dengan mobil vw kodok yang dikendarai seorang supir asal kepolisian. Salah seorang anggota kawal pribadinya membawakan ovaltine, minuman air jeruk, air teh, air putih, kue kue serta obat obatan Bung Karno.
Itulah seluruh harta yang dimiliki Bung Karno ketika meninggalkan Istana.
Selebihnya ditinggalkan.
Kelak harta kekayaan Soekarno yang ditinggal di Istana didata oleh pihak penguasa dengan dibuatkan berita acara. Barang barang itu mulai dari logam emas batangan, lukisan lukisan, buku buku, pakaian, minyak wangi, bolpen, uang dollar yang semuanya bernilai tidak sedikit. Dan semua itu tidak pernah diserahkan kepada Bung Karno atau keluarganya. Tidak jelas siapa yang mewarisi.
Pada akhirnya tidak penting juga mewarisi sebuah kekayaan. Karena dia bukan berhala harta. Hanya sebuah janji yang tersisa yang wajib kita jaga, untuk sebuah Indonesia yang bersatu dan bermartabat. Tidak ada juga deal deal khusus. Hanya sebuah persetujuan dalam segenggam bait puisi Chiril Anwar.
Janji itu terus melintas jaman. Sampai kapanpun.

Bung Karno ! Kau dan aku satu zat satu urat
Di zatmu di zatku kapal-kapal kita berlayar
Di uratmu di uratku kapal-kapal kita bertolak & berlabuh
( Persetujuan dengan Bung Karno – Chairil Anwar )

You Might Also Like

211 Comments

  • dito
    April 30, 2008 at 7:18 pm

    mungkin akan menarik bila suatu ketika ada yang memfilmkan kisah hidup bung karno

  • erfan
    May 3, 2008 at 9:46 pm

    Semoga benar adanya kekayaan indonesia berupa emas dan tabungan di negara swis.pada pemerintahan Buang karno, semoga Indonesia menjadi negara yang makmur dan rakyat bisa menikmati kesejahteraan.Indonesia menjadi negara adi kuasa yang jaya abadi sampai kiamat.

  • erfan
    May 3, 2008 at 9:50 pm

    semoga pemimpin Indonesia masa datang para kaum muda dan kaum tua agar mundur.

  • Harie fadli
    May 15, 2008 at 10:24 am

    Hidup, Bung Karno……………………..

    Aku adalah penggemar beratmu…………….setelah baca Artikel diatas aku tambah nge-fans sama dikau, belum ada presiden sepertimu yang tidak lagi memikirkan harta dikepala melainkan hanya berjuang untuk Rakyat………………………………

    1000000000000000000000000000000000000000000 SALUT untukmu Sang PROKLAMATOR

  • piwem
    May 21, 2008 at 9:16 am

    Revolusi belum selesai….!!!
    Saatnya bangsa ini bangkit dari ketergantungan pihak manapun terutama pihak Barat. Indonesia butuh orang2 seperti Bung Karno…sayangnya 100 tahun kedepan pun mungkin belum ada lagi orang spt Bung Karno.

  • yudosyaf
    May 21, 2008 at 10:01 am

    “ Pardede, bisa kau pinjamkan aku uang ? “

    ” sing ngelah pis ”

    Bung Karno yang baik,
    kalau Bung butuh uang, saya mau untuk meminjami atau memberi semampu saya… asal jangan banyak-banyak ya, gaji saya bahkan belum cukup untuk perbaiki genteng rumah yg bocor 🙂
    kalau rambutan saja, biar saya kirim dari surabaya untuk Bung….

    buat mas iman,
    terimakasih banyak artikelnya….

  • DR. Abdul Aziz, SE, MM
    May 22, 2008 at 2:00 pm

    Saya gak pernah percaya ajakan dan iming2 dari mediator kacangan sekelas tongkrongan di Sarinah, Gelael Pancoran, Bidakara Food court dan lain2 terutama yang urus masalah harta Soekarno, Logam Mulia Lantakan, Uang merah, UBCN, uang Peru, Dollar Tahun 1934, Pendanaan Project (Founder), Batu Giok, Barang2 gaib dll semua itu hanya bohong2han para mafia penipu, pengangguran dan orang2 bodoh. semuanya hal2 seperti itu penipuan lebih baik tinggalkan saja karena barang itu gak pernah ada dan hanya penipuan cari uang recehan, kasian yah mediator barang2 begituan mengharap kaya tapi akhirnya semua mediator tersebut hidup dengan kemelaratan. pemberitahuan oleh Ketua UMUM,DR. Abdul Aziz, SE,MM. BADAN MEDIATOR PEDULI UANG (BMPU) Jakarta. Kamilah AHLINYA PEMBERANTAS MEDIATOR KACANGAN DAN MEDIATOR PENIPUAN.

  • iwan
    May 25, 2008 at 5:10 pm

    Saya hanya ingin mengomentari yang ditulis oleh Darma, 22 Januari 2008.

    Asal Darma dan kawan-kawan setanah air tahu, namanya pejabat dimana-mana (terutama di Asia) sering dapat hadiah dan pemberian. Begitu juga BK, tetapi itu semua hanya dia kumpulkan dan tidak dipergunakannya. Pada saat itu hingga kini belum ada peraturan yang mengatur sampai nilai berada hadiah boleh diterima sebagai milik pribadi. Contoh di Amerika Serikat hadiah yang diterima pejabat pemerintah (kalau tidak salah) dengan nilai diatas US 30, harus dilaporkan dan diserahkan ke pemerintah.

    Ayah saya pernah naksir sebuah jam tangan Rolex, BK meluluskannya tapi….baca baik-baik, arloji Rolex yang dihadiahkan kepada ayah saya dibeli BK di Amerika Serikat dengan ngutang kepada pengusaha Bram Tambunan (uangnya dicicil 6 x). Jadi bukan lantas BK memberikan salah satu dari arloji Rolex yang dihadiahkan kepadanya. Alhasil ayah saya sangat malu dan tidak pernah naksir lagi barangnya BK. BK mengoleksi lukisan dengan cara yang unik, ayah saya membayari 2 atau 3 buah lukisan Basuki Abdulah karena BK sudah kebelet tapi tidak punya uang. Begitu juga orang-orang lain turut membantu BK menambah koleksi-koleksi lukisannya. Kalaupun dibeli pasti dicicil, ada yang dicicil sampai 20 x.

    Soal sederhananya BK dan keluarganya bisa dengar atau baca dari banyak orang, begitu juga istri-istrinya :

    Kita pernah dengar Ibu Fatmawati rela tinggal di rumah bergang becek dengan lampu petromax sementara rumahnya di Jl Sriwijaya dikontrakan supaya beliau bisa memberi makan anak-anaknya dan menyekolahkan Guruh ke Belanda.

    Soal Ibu Hartini, berapa banyak yang tahu kalau Ibu Hartini berdagang pakaian bahkan batik-batik ke luar negeri ? menantunya cerita kepada saya : rumah di Jl A Yani dijual beserta isinya karena Ibu tidak punya uang. (itupun dengan janji suatu hari beliau akan menebusnya kembali). Dari modal sedikit itu, beliau berdagang kecil-kecilan dengan halal, menjual barang peninggalan BK lainnya ? tidak ada dalam pikiran Ibu Hartini.

    Kita juga tidak boleh lupa ada beberapa orang (hanya sedikit dan sangat sedikit) yang berani mengulurkan bantuan bagi mereka, diantaranya Almarhum Ali Sadikin.

    Kalau Ratna Sari Dewi, itu lain cerita, dia wanita yang extra-ordinary, dia menyadari kecantikannya, kepandaiannya bergaul. Semasa masih jadi istri BK dia sudah punya banyak pengagum. Dia hidup dari pemberian para pengagumnya, juga dari konglomerat Jepang. Selebihnya dia usaha sendiri, jadi marketing beberapa perusahaan konstruksi manca negara. Tapi dia satu-satunya istri BK yang berani bersuara dan mencari kebenaran. Mana ada orang Indonesia berani berbuat seperti dia, diantaranya menulis surat kepada para presiden Amerika Serikat. Membela nama baik suaminya dan pejuang-pejuang bangsa Indonesia. Banyak orang tidak suka kepada Dewi karena hidupnya yang gemerlap, apa salahnya, kalau memang tempatnya di situ dan dia sanggup membiayanya tanpa membebani siapapun ? Boleh orang berkomentar tapi kalau memang tahu latar belakangnya.

    Ini salah satu surat yang dia kirimkan kepada Presiden Nixon :

    His Excellency President Gerald Ford
    The White House Washington, D.C.

    Dear Mr. President, |

    As the widow of the late President Sukarno and being the only
    member of the family living overseas, I address myself to you,
    being deeply alarmed and disturbed by numerous and persistent
    reports in the international press. For instance, the CIA is
    said to have spied on my husband : manufactured a fake film in
    order to slander the good name and honor of Sukarno: prepared
    an assassination attempt against him and conspired to oust him
    from power to estrange him from the Indonesian people by
    accusing him of collaborating with international communism in
    betrayal of Indonesian independence, which of course was totally absurd.

    My husband has repeatedly informed me that he was fully aware of
    these immoral, illegal, subversive, anti-Indonesian activities
    against his beloved Indonesia, his people, and against him
    personally.

    I would like to request from you, as well as from the responsible Congressional Committees in the United States a full explanation
    about these reports and reprehensible practices as carried out by
    an official United States Government Agency in the name of several American Presidents and Governments.

    Both in 1948 and in 1965, the CIA directly interfered in
    the internal affairs of Indonesia. In 1948, this monstrous action
    led to civil war. In 1965, it led to the ultimate takeover by a
    pro-American military regime, while hundreds of thousands of
    innocent peasants and loyal citizens were massacred in the name of
    this insane crusade against international communism.
    Still today, ten years later, many tens of thousands of true patriots and Sukarnoists are locked up in jails and concentration camps being denied the simplest and most elementary human rights. American companies and aggressive foreign interests are indiscriminately plundering the natural riches of Indonesia to the advantage of the
    few and the disadvantage of the millions of unemployed and
    impoverished masses.

    I must now ask you, Mr. President, in the name of freedom and
    justice, in the name of decency in relations between states and statesmen, between powerful nations and developing lands, in the
    name of the Indonesian people and the Sukarno family:
    did the United States of America commit these hideous crimes against Indonesia and against the founder of the nation?
    Will your Government be prepared to accept responsibility for these evil practices? Over one hundred million Indonesians have been brainwashed, as was the rest of the world by the present regime’s propaganda to believe that the communists carried out the
    insurrection.

    My countrymen, as well as everyone else, have the right to know the truth of the historic facts. It will be the painful duty for
    America now to reveal the CIA involvement in Indonesia and release
    all information and documents relevant to who really initiated the terrifying bloodbath that led to the overthrow of the legal
    Government and to the inhuman treatment in house arrest lasting
    three years until my husband’s death.

    In closing, I would like to strongly appeal to you, Mr. President,
    to use your influence with the military regime in Jakarta, to immediately free those many thousands of political prisoners,
    men and women, former cabinet ministers, writers and journalists,
    who I know are entirely innocent of the crime of reason they have
    been accused of. If the United States were to be instrumental in helping to improve the fate of so many thousands of courageous compatriots, I think the entire Indonesian nation would be grateful
    and Indonesians would regain their confidence in America’s
    intentions towards the Third World.

    Respectfully,

    R. S. Dewi Sukarno
    July 24, 1975

  • Djuliandra Atmo
    May 29, 2008 at 1:45 pm

    Ada kedamaian yang terlintas dari kesederhanaan seorang pemimpin negara yang besar, di situ pula tercemin dia tetap sebagai manusia yang apa adanya, dia berbuat hanya untuk yg sepatutnya dia lakukan untuk bangsa dan negara ini, dia tidak menuntut apa-apa kepada negara ini, dan dia bukan siapa-siapa di negara ini dia merasa semua punya hak yang sama, bahkan untuk dihargai atau pun untuk tidak dihargai. Dialah manusia indonesia yang sebenar-benarnya, tidak pernah memaksakan kehendak klu itu memang bukan haknya.

    Mudah-mudahan dari sejarah-sejarah yang sama-sama kita baca dapat menjadikan kita bagian dari bangsa yang besar, biarkan mereka yang masih ingin berebut kekuasaan yang akan tertimbun dari apa yang sudah dia kumpulkan jika itu kebaikan mungkin akan menjadi gunung yang menopang langit dan bumi pertiwi tapi jika keserakahan mungkin akan menjadi lahar yang siap meratakan dan membakar semua kesombongan dan keserakahaan.

    UNTUK NEGARAKU INDONESIA

  • ED
    May 30, 2008 at 11:40 pm

    masalah keberadaan harta soekarno itu memang ada yang diperkuat atas adanya orang yang pernah melihat sertifikat deposito harta bung karno yang total senilai Rp. 9000 triliun atas nama soekarno dan mr. dana rasa, tetapi orang itu lupa mengatakan entah di mana sekarang sertifikat deposito yang asli tsb???

    apabila ditemukan maka bangsa indonesia akan menjadi negara adidaya, dan misalnya berhasil ditemukan sertifikatnya akan dicairkan kemana, bagaimana, dan dimana?

  • ED
    May 30, 2008 at 11:41 pm

    masalah keberadaan harta soekarno itu memang ada yang diperkuat atas adanya orang yang pernah melihat sertifikat deposito harta bung karno yang total senilai Rp. 9000 triliun atas nama soekarno dan mr. dana rasa, tetapi orang itu lupa mengatakan entah di mana sekarang sertifikat deposito yang asli tsb?

    apabila ditemukan maka bangsa indonesia akan menjadi negara adidaya, dan misalnya berhasil ditemukan sertifikatnya akan dicairkan kemana, bagaimana, dan dimana?

  • ED
    May 30, 2008 at 11:41 pm

    masalah keberadaan harta soekarno itu memang ada yang diperkuat atas adanya orang yang pernah melihat sertifikat deposito harta bung karno yang total senilai Rp. 9000 triliun atas nama soekarno dan mr. dana rasa, tetapi orang itu lupa mengatakan entah di mana sekarang sertifikat deposito yang asli tsb?

    apabila ditemukan maka bangsa indonesia akan menjadi negara adidaya, dan misalnya berhasil ditemukan sertifikatnya akan dicairkan kemana, bagaimana, dan dimana???

  • Pilate
    June 8, 2008 at 1:45 pm

    Saya punya koleksi buku tentang Soekarno dan buku yang akan saya lelang adalah (1). Biografi Seokarno, cetakkan I; (2). Judul: Di Bawah Bendera Revolusi (Jilid I dan II), cetakkan pertama.

    Yang berminat, hubungi telp.: 085223104405 atau email ke

    Penawaran terbatas.

  • willdhanne
    June 30, 2008 at 5:12 pm

    sudah cukuplah bangsa ini bereuforia, memang bung karno luar biasa, bung karno adalah pemimpin yang murni terlahir dari rakyat, alangkah baiknya kita sebagai bangsa tidak terus tenggelam dlam kejayaan masa lalu, ambil hikmah dari sejarah kemudian formulasikan untuk masa depan, satu pusaka bung karno yang kita tinggalkan adalah pancasila, bung karno luarbiasa karena berpegang pd pancasila, saya yakin kalau ada pemimpin Indonesia yang berpegang pada pancasila maka dia pasti akan sehebat Bung karno bahkan lebih hebat..

  • kusno herucokro
    August 16, 2008 at 12:35 pm

    SOEKARNO bukan megawati,SOEKARNO bukan sukmawati,rahmawati,guntur,guruh……
    dan mereka pun bukan SOEKARNO…..MERDEKA…!!!!!!

  • RONNNNNNN......
    August 26, 2008 at 8:58 pm

    dikamar bapakku, diruang tamu rumahku, dikamarku…ada gambar Pak Karno…
    dikepalaku yang isinya macem-macem juga ada bayang-bayang Pak Karno…
    dinegaraku dulu ada Pak Karno, pemimpin yang luar biasa…
    dinegaraku sekarang gak ada apa-apa, isinya cuman para pemimpin yang saling cakar, saling hujat, saling jilat, saling embat…gak punya itikad baik buat kemajuan Indonesia.
    yang dipikirkan cuman mesum, korupsi dan berpesta diatas luka rakyat…
    semoga Tuhan menolong kita semua….amien.

  • nail.of.java
    September 5, 2008 at 1:43 am

    Who is Sukarno to you is up to you. For me he is a man who know his exact position in his time and space. The role that he play so well will be remembered long after the play called Babad Indonesia is long forgotten. One simple question that he left for us and remain unanswered today is: Who Is Rakyat Indonesia? Only those who can answer this question can take his position, because only those who can see the invisible can do the impossible (such as to bring millions of oppressed people inhibits the Nusantara Archipelago to the gate of their independence). While Nusantara is not the Republic of Indonesia, it can never be simplified nor to be put within any kind of Bingkai. Viva Sukarno.

  • Juragantembako
    September 10, 2008 at 9:16 pm

    Terharu….Menangis…..Pilu Hati ini !!!

    Bang, Artikel (the real story) yang satu ini membuat saya geram dan benar-benar geram. Menyaksikan (membaca sejarah,red) perlakuan Pengkhianat² Kemerdekaan kepada Sang Proklamator.
    (Kelanjutan hati yang terpilukan) Apalagi saat ini, dengan kedua mata saya melihat sebuah Program yang merumuskan Penanggulangan Kemiskinan di nagara yang kita cintai ini. Memang bagus sekali rumusannya “memberantas orang miskin”, ironisnya dana dari program tersebut berasal dari kantong Penjajah kita terdahulu (Jepang,red). Saya yakin sekali, secara implisit pastinya sang penjajah masih haus akan keringat ibu pertiwi (Sumber Daya Alam,red).

    Semoga Tuhan memberkati Ibu Pertiwi !!

  • Sukarno Mania
    September 19, 2008 at 4:21 pm

    Membaca artikel nya mas imam, makin membakar ke kaguman saya pada sosok Soekarno, n sekalian artikelnya saya kutip di sukarno mania.

  • haddy Ratony
    September 23, 2008 at 4:53 am

    Aku punya buku catatan harian istri Bung Karno Tahun 1964, aku mau maharkan buku tersebut. dengan harga 45.000US$. bisa kontak aku di 08172320015 atau via e mail ke guejordan_hr@yahoo.com, thanks before

  • ihsan
    September 26, 2008 at 12:49 pm

    soekarno memang OK, great!! tapi ada sisi kehidupan yg bikin laki-laki iri, yup, leboy’nya itu, sekali tunjuk jari ke arah wanita saat pidato, ya dia itulah the next.. itu yg saya dengar dari cerita ortu.. anyway, perbedaan soekarno vs soeharto lebih banyak baiknya soekarno, setidaknya selama kepemimpinan soekarno kita betul2 merdeka, Indonesia dipandang tidak sebelah mata, keberadaannya disegani, presidennya dihormati, dan dihargai tinggi oleh sesama pemimpin negara lainnya, walau dari segi ekonomi masih morat-marit tapi hampir semua negara periode saat itu mengalami hal yg sama yaitu resesi. Sedangkan Soeharto sudah jelas sebagai agen/makelar/preman/ USA utk mengeduk harta Indonesia selama ini.. dia jual kemerdekaan negeri ini sebagian besar utk kepentingannya sendiri beserta kerabat & kroninya. Korupsi menjadi warisan yg tidak terkira, tentara nyambi jadi preman(beking) pengusaha, polisi urus perkara pake duit, birokrasi akan lancar pake duit, gak ada yg bener, SBY tidak bisa berbuat banyak, karena???? USA terlanjur basah menjadi bagian dari Indonesia dgn freeport’nya, caltex, yang kontraknya puluhan tahun.. So, saya rindu pemimpin berani dan disegani, andai saja bisa cabut tuh kontrak dgn USA, minyak utk kebutuhan DN saja tdk perlu dijual keluar, tentunya dgn harga terjangkau, kalo ada yg menyelundupkan minyak keluar utk raup untung langsung dihukum mati karena dianggap pengkhianat, simpel memang, tapi butuh keberanian dan perhitungan yg cermat agar tidak tambah merugi bangsa kita.. Wah jadi ngelantur, yg penting saya senang membaca di blog ini, tq mas brotoseno..

  • Highlander
    October 1, 2008 at 10:47 pm

    sdr ED diatas, mr.danarasa masih hidup, memang tdk terkenal spt BK tapi beliau dikenal. Orang memahami harta karun bung karno, itu adalah upaya bung karno untuk melindungi sahabat/kakaknya yaitu mr. Danarasa, ibarat bemper rajanya. Memang kontradiktif pada masa akhir pemerintahan BK yaitu pernah ngasih makan rakyatnya gaplek, krn beras menghilang (entah gagal panen atau apalah), sementara BK punya rekening yg orang menyebut harta BK, kaya kok melarat he..he.he. Sdr ED, baiknya ditunggu aja, mungkin rontoknya ekonomi AS terkait dengan akan munculnya Mr. Danarasa secara terang2an dimasyarakat. Mr.Danarasa memang misterius, tp yg lebih penting harta bisa membawa celaka atau bisa menghindarkan dari kekufuran. Yg lebih penting lagi kemandirian diri lebih utama, begitu pesan mr.danarasa dalam mimpinya temanku. Terakhir, Bung Karno memang hebat, lhaaa istrinya uaaakeh he..he..he

  • demit purwo
    October 26, 2008 at 3:37 am

    yang namanya harta sukarno itu ya semangat BK itu..gak ada dana yang di sebut DEVINISI 10
    itu kan isu yang di sebarkan oleh orang2 orba bahwa sukarno punya duit byk masih di simpan di alam ghoib.. salah satunya di alas purwo banyuwangi,,,ya harta sukarno yang ada saat dia mjd president itu ya ambil sono di cendana
    ato ada yg mau berguru ama pemikiran sukarno? atospiritual ala sukarno?
    silahkan dtg ke alas purwo…cari demit purwo alias bocah edan tanpo waras yo iku imam brekele..huahahahahahahahahahhh…….!!!!!!
    salam revolusi jilid 2

  • guntur
    October 28, 2008 at 8:07 am

    PAK KARNO..
    orang yang paling saya segani..
    sewaktu beliau menunggu ajal nya apakah beliau diperlakukan seperti president lainya yg sudah meninggal?
    dan lebih parah lagi apa beliau diperlakukan seperti manusia?
    tau kah anda perkataan beliau “GO TO THE HELL WITH YOUR AID” ke pd AMERICA yg menawarkan bantuan kepada indonesia.

    HIDUP BUNG KARNO..!!
    NAMAMU TIDAK AKAN HILANG DR INDONESIA SAMPAI KAPANPUN..!!
    MERDEKAA..

  • Gege Panditho
    November 17, 2008 at 3:20 am

    Pasti, pasti dan pasti negeri ini akan mempunyai pemimpin yang minimal sekelas dengan bung.. yah dengan bung karno. Harta-harta itu ada, dan memang bukan milik bung karno, dan memang bukan miliknya. Bung karno hanya menjalankan tugas dan belum sempat menggunakannya, belum sempat digunakan karena satu dan lain hal. Ada regenerasi, pasti ada.. bahkan akan lebih baik, karena pemimpin yang diramalkan memang yang terbaik. Track recordnya jelas, dan tidak teridentifikasi oleh para pakar politik dan politikus.. sangat berbahaya, kalo saat ini muncul dan diketahui bisa-bisa ditenggelamkan.. ciri-cirinya adalah yang mampu meneruskan pekerjaan yang belum sempat dilakukan oleh bung karno, yaitu menjadikan NKRI negeri yang gemah ripah loh jinawi. kita tunggu saja dan silakan teman2 membuktikan analisa kami. Yang pasti akan jauh meleset dari ramalan paranormal dan mbah-mbah yang mengaku orang-orang pintar. Hanya sedikit orang yang tahu, mungkin tidak lebih dari sembilan orang yang benar-benar sudah mengetahuinya, mengetahui keberadaannya.. mari kita doakan dan kita sambut beliau.. Dan bung karno sudah tahu akan sosok ini, bahkan saat ini.. waallahu alam bil sahwab, alif lam mim.

  • PUTRY
    November 17, 2008 at 9:43 pm

    mas , tadi koq ada bacaan pembasmi mediator kacangan, itu gimana ci jelasin dong?
    saya punya informasi tentang mediator kacangan ubcn, peru, intis !

  • nn
    November 23, 2008 at 9:44 pm

    tidak lama lagi Indonesia akan “Merdeka”. Seribu Danarasa diapalsukan, hanya 1 yang memiliki pincode. Hanya karena kebodohan dan keserakahan orang2 sebangsanya sendiri, sampai kini pekerjaan untuk membawa kemakmuran bagi bangsa ini tertunda.

  • sendox
    November 25, 2008 at 3:49 pm

    jadi pengen ketemu bung karno…

    sedih sy…

    bgaimanapun,,
    walaupun beliau punya kekurangan,lazimnya seorang manusia,,,
    tapi terlalu banyak kebaikan yang tidak bisa d lupakan,,,
    bukan hanya d lupakan namun untuk sekedar ditiru saja pun kita tidak mampu…

    kita semua perlu berkaca dari sejarah…

    pantas aja bapak saya tergila-gila abis…

    ::SOEKARNO::

  • CS
    November 26, 2008 at 12:18 pm

    Saya enggak percaya…Saya banyak membaca tentang sukarno dari sisi lain. Meski saya bangsa Indonesia saya tidak pernah mengidolakannya. Bagi saya Sukarno musuh Islam…..Diktator, komunis dll

  • david saeful arifin
    November 30, 2008 at 7:30 am

    saya sangat terharu dengan kasucian hati sang pemimpin ku tercinta yang telah membawa negara Indonesia menuju dunia yang bertahtakan kajayaan
    Namamu kan terkenang selalu di jiwa bangsamu wahai sang pahlawan ku “Ir. SOEKARNO”

  • frida
    December 9, 2008 at 1:05 pm

    sedih baca-nya..
    gw br tau..

    soekarno is d best

  • fajar
    December 12, 2008 at 6:57 pm

    best is the best person..Q prcya suatu saat km akn bangkit
    kmbli untk mnlng BANGSA INI

  • jeni
    December 19, 2008 at 8:26 pm

    SUBHANALLOH………….inilah sosok pemimpin yg benar, tidak seperti yg terjadi saat ini. tidak percuma gw, ortu dan kakek mengidolakan BUNG KARNO. Begitulah sifat “Anak” Raja yg dekat dengan rakyatnya. Soeharto anak petani yg tidak tahu diri.

  • Leo Satria
    January 25, 2009 at 10:12 am

    waduuh…. ini baru namanya Manusia setengah dewa. udah Ga mau mementingin uang. Salut deh ama Pak karno,ga kaya pak harto yang hanya mementingkan harta.Soekarno=dekat dengan rakyat,Soeharto=Tidak Peduli Rakyat.

  • goeltom
    January 31, 2009 at 11:04 pm

    Soekarno sosok yg aku kagumi…

  • AP
    March 23, 2009 at 1:15 pm

    ya tuhan yang maha memiliki, tolong berikan manusia yang memiliki sosok sepertinya untuk memimpin bangsa ini!
    ya tuhan yang maha sempurna, aku sangat-sangat mencintai bangsa ini! tolong jangan kau biarkan ada tangan-tangan yang mau menghancurkan bangsa ini!

    AMIN

  • Senopati Timur PN
    March 24, 2009 at 3:42 pm

    Alhamdulillah…..memang beliau bukan orang sembarangan, beliau dibimbing oleh para Leluhur Nuswantoro, terutama Eyang Lawu/Bendoro Lawu,beliaulah yang menggelar kepada Bung Karno supaya mensejahterakan Nuswantoro, beliaulah yang ndulang bung Karno, makanya Bung Karno Bisa Menjadi Sosok yang berwibawa dan disegani Dunia, Bung Karno Ketitipan Dana Ampera yang diamanatkan PB atas nma Raja-raja Nusantara,tapi dinyatakan Gagal, tidak mengurangi rasa hormat dan terima kasih kepada Beliau.Beliau tergolong Suhada, yang sejatinya tidak meninggal di sisiNya, beliau masih mengawal perjalanan bangsa ini bersama para Eyang Pemangku Nuswantoro yang lainnya, membimbing Pemimpin yang ditetapkan Allah untuk menyelesaikan Masalah Jayanya Nuswantoro ini, alhhamdulillah…..sedikit lagi kemunculannya akan diketahui khalayak….mohon bantuan doanya…..hakkul yakin 1000% Nuswantoro akan Menjadi Mercusuar Dunia (Monetary Nassenger/Mona)

    salam Nafas Perjuangan….Senopati Timur PN

  • sanjaya
    April 2, 2009 at 4:56 pm

    Negri ini membutuhkan pemimpin yg mendahulukan rakyatnya makan, yg peka hatinya,yg lebih awal masuk mesjidnya, yg bisa memimpin dirinya sendiri, yg selalu mendoakan tiap malam agar rakyatnya sejahtera, yg bisa menjalankan sunah Rosul, yg faham tentang tasawuf dan tarekat dan pemimipin negri ini harus figur yg menjauhi sifat keduniawian,,, Bravo SOEKARNO

  • Sutrisno
    April 3, 2009 at 3:12 pm

    Merdekaa!!! Bung, bung, bung, kapan kembali ke Indonesia?????????????????????????????
    Negeri ini membutuhkan mu…., Negeri ini kebingungan, mau di bawa kemana Negeri ini.
    Bung……, Bantu rakyat mu ini, rakyat kecil ini…., yang sulit untuk menyambung hidup.
    Merdekaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

  • laras
    April 6, 2009 at 8:44 pm

    Ya…Setiap kita adalah sejarah
    Hitam dan Putih
    Adalah pilihan
    Pilihan yang tidak bisa kita pilih
    Tak seoang pengemispun yang ingin menjadi pengemis dan
    Merekapun telah berjuang atas nama sejarah
    Tak seorang pelacurpun yang ingin lahir sebagai pelacur dan
    Merekapun telah berjuang atas nama sejarah
    Dan sejarah adalah sejarah
    Kita perlu memahaminya
    Kadang perlu merubahnya

  • laras
    April 6, 2009 at 8:48 pm

    Ya…Setiap kita adalah sejarah
    Hitam dan Putih
    Adalah pilihan
    Pilihan yang tidak bisa kita pilih
    Tak seoang pengemispun yang ingin menjadi pengemis dan
    Merekapun telah berjuang atas nama sejarah
    Tak seorang pelacurpun yang ingin lahir sebagai pelacur dan
    Merekapun telah berjuang atas nama sejarah
    Namun sejarah tetaplah sejarah
    Kita perlu memahaminya
    Dan kadang kita perlu merubahnya

  • Andri
    June 3, 2009 at 2:41 am

    Saya berharap siapa presiden terpilih pemilu 2009 nanti bisa meawarisi pribadi mantan proklamator kita walapun tidak 100% tapi berjiwa besar saat lengser perlu jiwa besar dan dukungan dari keluarga. Bukan babat harta sampai habis menjelang kekuasaan berakhir seperti yang jadi kebiasaan pejabat sekarang.

  • Redy. Ready
    June 3, 2009 at 4:32 pm

    Presiden Soekarno Idola Para pemimpin, Semoga BUng karno Mendapat kedudukan yang layak disisi Allh yang maha kuasa. yaiu surga Firdaus………. amin……

  • Anton BahuHartono
    June 7, 2009 at 6:45 pm

    KUTITIPKAN BANGSA DAN NEGARA KEPADA MU…. INDONESIA KAYARAYA…. KEKAYAAN DUNIA BERASAL DARI INDONESIA…. 48 MATA UANG DUNIA JUGA BERASAL DARI INDONESIA…. UANGKU BARANGKU…. BARANGKU UANGKU…. AKU TUNGGU…. DIKERJAKAN DENGAN ORANG-ORANGKU…. ITUPUN DENGAN CARAKU…. BUKAN DENGAN CARA ORANG-ORANGKU…. SEMOGA MASIH ADA YG INGAT DENGAN PESAN INI…. SEHINGGA MASIH ADA RASA TANGGUNGJAWAB UNTUK KEPENTINGAN “N K R I”…. SEGERA HUBUNGI (k 7…. / k7=7)…. 0817882353 – 081384567869 – 085881526526….

  • Anton BahuHartono
    June 7, 2009 at 8:00 pm

    1). DULU PERNAH BERKATA….NANTI AKAN ADA KRISIS MONETER BESAR-BESARAN DIDUNIA INI, YG BISA MENGATASI KRISIS INI ADALAH “S I S T E M”. CARI YG PERTAMA KALI MEMBUAT “S I S T E M” TERSEBUT….. 2). DULU PERNAH BERKATA…. DIKERJAKAN DENGAN ORANG-ORANGKU…. ITUPUN DENGAN CARAKU…. BUKAN DENGAN CARA ORANG-ORANGKU…. 3). DULU PERNAH BERKATA…. SELURUH CATATAN…. HATURKAN KPD KIYAI HAJI JAWAHIR…. BERHUBUNG JAWAHIR JUGA MASIH MERAGUKAN, MAKA SEMUA DISERAHKAN KPD KE 2 ORANGTUAKU…. YG DISIMPAN DI SWIS OLEH SUKARNO…. YG BISA MENGAMBIL…. ISTRIKU…. ATAU IBUKU…. (K 7…. / K 7=7….). (INI ADALAH PESAN DARI “O R A N G T U A…..” KITA. AKU PRIBADI MENDAPAT TUGAS DARI “O R A N G T U A….” KITA, UNTUK MENYAMPAIKAN PESAN INI….” AMAT,AMANAH DAN KEWAJIBAN”. SIAPAPUN ORANGNYA DIMANAPUN KEBERADAANNYA… YG MASIH MERASA MEMILIKI TANGGUNGJAWAB, AKU SIAP MENGANTARKAN KPD “O R A N G T U A….” KITA. DENGAN CATATAN BUKAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI DAN GOLONGAN, TETAPI UNTUK KEPENTINGAN N K R I / UMAT DIMUKA BUMI INI…. HAL PENCAIRAN TANGGUNGJAWAB “O R A N G T U A….” KITA, LAHIR BATIN / NASIONAL DAN INTERNASIONAL…. LEBIH CEPAT LEBIH BAGUS…. KARNA SUDAH KELEWAT WAKTUNYA…. SEGERA MENGHUBUNGI ….0817882353 – 081384567869 – 085881526526….

  • arif supriatna
    August 25, 2009 at 4:31 pm

    Subhanalloh… meriding bulu kuduk saya membaca tulisan di atas. Tepatlah kalau dikatakan bahwa Soekarno adalah Indonesia dan Indonesia adalah Soekarno. Tidak ada sedikitpun keinginan mengambil keuntungan dari Negara untuk dirinya dan keluarganya. Rasanya tidak ada lagi pemimpin seperti ini yg dimiliki Indonesia, apalagi saat ini. Hampir semua pemimpin kita SDM “selamatkan Diri Masing-masing”. Kapan muncul lagi “Soekarno-soekarno” lain yg sanggup mengembalikan kejayaan negeri ini, membentuk rejim yang bener-bener pro rakyat dan menyatu dengan rakyat ?

  • fathul
    September 9, 2009 at 10:38 am

    Soekarno!!!!!!!!!!!!!!! tidak cukup banyak kata untuk dapat melukisakan betapa basar cintanya pada Bangsa ini, tidak cukup kata yang bisa melukiskan betapa Soekarno adalah cermin Bangsa Indonesia, Semoga Bangsa ini akan menciptakan ribuan Soekarno baru yang akan mengubah wajah Bangsa ini jauh lebih baik.

  • DORA
    September 27, 2009 at 10:01 pm

    Kenapa ya kita selalu mengelu2kan Soekarno itu hebat,dan patriottis dan dll, Apakah jendral sudirman tidak hebat?dan pemimpin kita yg dulu2nya tidak patriottis?Kenapa?kalau lah DIA seorang presiden yg bijaksana mestikah PKI hidup di Indonesia?SOEKARNO tinggal printah bubarkankan PKI.

  • tunggal
    September 28, 2009 at 11:12 am

    to Dora yth. kenapa teman2 diatas mengeluh2kan sukarno, karena kita berada di topik pembicaraan sukarno, yang diceritakan diatas tentang sukarno, klw anda membuka topik jend sudirman dll mungkin yang terfokus adalah beliau. Saya salut sengan Bung karno, baik pribadinya ataupun kenegarawan dia yang benar2 cinta NKRI dari keluarga dan golongan. Sukarno memberikan pelimpahan atas aset di Swiszerland kepada SUWARNO, SARINAH DAN KARRELFATULLAH, yang memegang dokumen + fisik di Indonesia itu banyak, sekitar 45 pemegang dokumenm, 17 subsitusi dokumen dan fisik, dan 8 orang pemegang documen + fisik. 3 orang memegang Documen Induk + Fisik, tetapi ada yang memegang documen Dinasty kerajaan yang berjumlah 7 lembar n 1 documen induk mewakili 13 documen, terbuat dari kulit lengkap disertai Master Key 2 batang emas th 97 dan pemutihan 2007, 1 buah PIN terbuat dari emas yang berlugo suwarno. (milik suwarno), milik sarinah juga sama, milik sarina dijadikan collateral percetakan 97 oleh pemerintahan suharto. mudah-mudahan 2010 aset tersebut sudah dapat dinikmati bangsa indonesia, PERINGATAN : JIKA ASET TERSEBUT SAMPAI CAIR MAKA INDONESIA AKAN MENJADI MERCUSUAR DUNIA, 1 RUPIAH = 1 USD, AMERIKA DAN NEGARA EROPA AKAN BANGKRUT, KARENA 165 NEGARA AMERIKA DAN EROPA MEMBENGUN NEGARA MEREKA MEMAKAI ASET NUSANTARA. MERDEKA….MERDEKA….MERDEKA….!!!

  • Tony Mardianto
    October 5, 2009 at 1:31 pm

    Ternyata kita sama-sama pengagum Bung Karno. Namun demikian aku selalu meletakkan Bung Karno dalam posisi yang sewajarnya.
    Senang bertemu teman yang sepaham.
    Ayo mampir di warungku : http://soekarnofiles.wordpress.com
    Aku mengkoleksi foto-foto Soekarno, mudah-mudahan kita bisa saling tukar informasi.

    Salam: Tony Mardianto

1 2 3 4 5

Leave a Reply

*