Browsing Tag

teror

Bom itu lagi

Barang kali para penggemar MU adakah yang paling sewot dengan pemboman di sekitar Mega Kuningan kali ini. Kenapa juga tidak menarik pemicu bom minggu depan saja. Kebencian mereka terhadap pelaku terror dan bom bisa melebihi ubun ubun, karena bisa bisa pasukan Sir Alex Fergusson batal menuju Jakarta. Masih Mau ?
Tapi siapa peduli. Hari telah ditentukan dan tangis dan darah adalah taruhan perjuangan kami. Begitu mereka sang penyebar terror bersabda.

Penyair Israel, Agi Mishol menceritakan dramatisasi sebuah adegan wanita yang berpura pura hamil, dengan menyembunyikan bom bunuh diri di perutnya. Andaleeb Takatka nama wanita itu. Wanita itu baru berusia dua puluh tahun.
Sebuah nama yang mungkin dibayangkan sebagai tik-tak-tik bunyi jarum bom itu, yang akan memporak porandakan sebuah pasar di suatu sore.

Someone loosened the screws in your head
and launched you toward the city;
even though you come from Bethlehem,
the Home of Bread, you chose a bakery.
And there you pulled the trigger out of yourself,
and together with the Sabbath loaves,
sesame and poppy seed,
you flung yourself into the sky

Continue Reading

Saya dimarahi suami orang

Kemarin saya bersama Ong Hock Chuan mengadakan rapat dengan sebuah perusahaan yang tertarik untuk menjadi salah satu calon sponsor Pesta Blogger 2008 . Saat itu kami harus menjelaskan mahluk apa blog itu serta fenomena yang terjadi didalamnya kepada jajaran manajemen mereka. Ada suatu kutipan – lebih tepatnya pernyataan – dari Ong yang mengatakan tidak penting benar atau salah isi blog itu. Yang paling penting adalah orang yang membacanya percaya atau tidak.
Seketika saya ngunandika, “ masuk akal pernyataan itu “.

Semestinya kita sepakat tidak ada yang bisa menghalangi orang menulis apapun dalam blognya masing masing. Mau menulis politik, budaya, agama animisme menyembah pohon, cinta, kuliner, porno atau bahkan memaki maki pemerintah sah.
Juridiksi apa yang bisa menyeret orang tersebut – yang bahkan bersembunyi dalam nama aneh – dan memakai hosting luar negeri.
Jadi saudara saudara percaya dengan isi tulisan sejarah saya, itu sudah cukup membuktikan blog saya mempunyai arti bagi pembaca di luar. Ada sebuah gagasan, ide yang konon bisa dipercaya. Masalah benar atau salah, ya monggo pikir sendiri.

Continue Reading