Malam minggu kemarin. Waktu itu hujan deras seharian, alih alih nonton Liga Inggris, malah saya terlibat join conference sampai jam 3 pagi dengan Ndorokakung , Anto , Tika , Mas Mbilung , dan Herman Saksono . Dimulai menjelang maghrib dapet buzz dari Anto mengenai suatu topik yang sedang hangat hangatnya di dunia blogsphere. Copy Paste bin kopas. Ternyata selama saya menghilang seminggu di Papua, saya sempat kehilangan berita up to date ini. Saya sebutkan saja, Buanadara, model saya yang pertama kali mengenal dan belajar blog dari saya, ternyata melakukan copy paste dari blog lain tanpa seijin pemiliknya.
Walahh..apa yang kamu cari buanadara ?
Saya mencoba masuk ke blognya, ternyata sudah dihapus.
Walhasil saya hanya bisa pelan pelan menyusuri berbagai blog persinggahan yang mentautkan permasalahan ini, mencoba mengerti duduk persoalannya.
Masih terbayang ketika saya browsing kesana kemari, blogwalking di sela sela kesibukan syuting di studio. Sebuah mata, bulat besar meloncat loncat mencari tahu jawaban, apa yang saya kerjakan. Sebuah blog baru, dunia baru baginya, seorang gadis berusia 18 tahun yang sebelumnya begitu memuja muja friendster. Dalam 2 hari syuting itu, pelan pelan saya membawanya kesebuah lompatan besar dalam hidupnya. Sejak itu saya tak pernah bertemunya lagi. Sesekali saya melongok ke blognya. “ Sudah berani posting rupanya “.
“ Wah sadis, kejam komen komennya “
“ langsung dibantai dia “
“ hajar tanpa ampun “
Menyesal saya tidak sempat membaca komen dan tanggapan yang masuk ke blognya.
Saya bisa membayangkan betapa stressed outnya dia. Seperti anak kecil yang pertama kali ketahuan nyontek. Gemetar ketakutan dan menjauh. Menunduk pasrah.
Apakah ini perlu sejauh ini ? menakut nakuti anak kecil yang masih belum tahu apa apa mengenai dunia blog, apalagi masalah etika dan pencurian hak cipta. Perlukah kita memukuli, menampar anak kita sendiri yang ketahuan sedang ‘nyolong’ makanan di bulan puasa ? Jika kita kita sok munafik bicara hak cipta, saya berani bertaruh sebagian besar dari anda ( dan saya sendiri ) biasa membeli cd dan dvd bajakan, download lagu lagu, dan mencomot foto disana sini tanpa ijin. Kopi paste memang salah, apapun alasannya. Namun haruskah kita membunuh seseorang yang baru saja memasuki dunia blogsphere. Mungkin dia tak akan pernah memasuki dunia ini lagi.
She just eighteen, belum sebulan mengenal blog dan jumlah postingan mungkin dibawah 5 buah.Sebagaimana anak kecil, jika dia suka pada sebuah barang ( atau tulisan ) dia akan berusaha mendapatkannya. Dia berusaha menjadi apa yang dikaguminya, seperti gadis gadis ingin menjadi Britney Spears, meniru model rambut Demi Moore jaman dulu, ketika film ‘ Ghost ‘ meledak. Tanpa berpikir konsekuensi , cocok apa tidak, halal atau haram.
Siapa sih diantara kita yang tidak pernah nyontek sewaktu sekolah ? Terus terang , saya yang membuatkan settingan disain, serta menyarankan memakai nama Buanadara. Sebuah kata kata yang mengingatkan pada sebuah film tiga dara tahun rekiplik. Sebuah dunia gadis gadis sebayanya.
“ Blog kamu kenapa sudah nggak ada ? “
“ h4bis bet3 maz…koMennya akuw gAk tah4n “
“ Lho memang orang komen apa, paling paling pada flirting sama kamu “
“ NggAk pp..udah dunk , jgN ngUngkit blOg lage,..”
“ Ah jangan jangan disuruh pacar kamu nutup blog, soalnya dia cemburuan “
“ Khan akuw gAk punyA pacar maz…ugh “
( oh ya alhamdulilah )
Rupanya dia malas menceritakan hal sesungguhnya, tapi saya telpon lagi, jam jamnya Dieder Drogba sedang kena kartu kuning, di sela sela chatting conference yang makin lama bertambah ‘ngeres’.
“ Saya tahu semuanya…” dia diam sambil bingung mau jawab apa.
“ kamu mau ngaku salah di depan teman teman ini..”
Lama menunggu.
“ iy4hhh,..akuw mau mazz, akuw nyesel niy “
“ kh4n akuw udah ngakU salah, tapi kOk merekA pada Siniz dan Sadiz sama akuw “
“ kamu berani saya ketemukan dengan yang punya blognya atau mereka mereka di luar sana “
( langsung saya email dewi dan nge-sms ndorokakung )
“ bErani maz, akuw mo minta ma4f “
“ oks hariXXX after office hour disini XXX jam XXX “
“ mazz akuw bol3h aj4k temenku, si …. yang presenter MTV ,.akuw takut ndriAn“
( oh boleh boleh sambil tersenyum mengembang )
Kembali ke chatting. Makin malam ndoro kakung makin ‘ seru ‘ sementara tika mulai kebingungan diusir dari mbak mbak café yang mau tutup. Saya berpikir, siapakah yang lebih mulia dari mereka mereka yang berani mengakui kesalahannya ? Apakah buanadara akan bangkit kembali. Saya ragu. Kita telah membunuhnya.
76 Comments
adi
November 13, 2007 at 3:39 pmMas Iman dan mas Lance jangan heran dengan kelakuan maling. Maling memang biasanya membela diri dengan mengatakan derajatnya lebih tinggi dari maling yang lain. Padahal maling tetap maling. Yang saya heran maling kok bangga mengakui bahwa dirinya maling malah membela diri dan menganggap derajat kemalingannya lebih baik dari maling yang lain. Ibunyaima standar anda tentang moral ternyata begitu boleh maling asal milik bansa lain.
Berarti standar anda sama dengan maling yang beraksi di malaysia dan Singapura.
edratna
November 13, 2007 at 5:08 pmWahh rame ya komentar tentang kopas….saya juga sering nulis karena idenya dari artikel atau buku tertentu…ditulis sih sumber datanya, tapi kan nggak harus minta ijin sebelumnya.
Atau perlu ada yang menulis bagaimana etika menulis di blog, seperti panduan membuat makalah ilmiah begitu? Mungkin aja ada yang belum tahu atau memahami, bagaimana caranya jika kita mengambil pendapat atau artikel tulisan orang lain.
danalingga
November 13, 2007 at 5:20 pmWaduh, saya ketinggalan berita nih. Jadi komennya emang sesadis apa ya mas, sampe buandara bisa di tutup?
danalingga
November 13, 2007 at 5:22 pmOh, iya jadi bertolak belakang dengan semangat yang di http://www.ayongeblog.com/ ya mas?
Iyank Sugesti
November 13, 2007 at 5:24 pmsalut buat si pencopy paste yang udah berani ngaku salah & mau ketemu langsung untuk minta maaf..
NN
November 13, 2007 at 9:32 pmPostingan saya juga pernah di copas oleh sebuah situs besar , dan parahnya hanya sepenggal-sepengal dan memang di kasih link, tapi yang menyakitkan tulisan saya itu di jadikan objek debat yang berbau SARA bukan Sarah buanadara ya he..he..he.., saya sampai mau stop nulis, gak berani bukan net selama hampir 2 hari,
Dan saya juga pernah dapat kiriman email yang berisikan salah satu tulisan saya, dan di beberapa blog dan FS ada yg copas salah satu postingan saya, dan saya sempet kasih komen di blognya untuk menyertakan link saya, tapi sampe sekarang gak dipasang. kesel, gondok pasti ada, tapi saya inget kata-kata seorang teman ” mereka bisa copas tulisan elo tapi gak bisa copas apa yg ada di otak elo”, lagian postingan saya postingan aga berbau agama jadi saya pikir hitung2 amal.
Dan mengenai Buanadara/Sarah, saya sempet kaget mungkin lebih tepatnya bangga ketika tahu link saya ada di blognya.
Dan mengenai beliau menutup blognya saya tidak begitu mengikuti perkembangannya.
ichaAwe
November 14, 2007 at 12:43 amya ampuun sampe sgitunya yah????
Tp heran juga sih sama yg suka kopas2an… segitu gak ada idenya kah…
bukannya asal ide aclak kadut bisa diketik dan di publish???? napa hrs kopas pny orang…heran
freddie'slover
November 14, 2007 at 1:31 ameh aku pindah url hiihik
Iman Brotoseno
November 14, 2007 at 7:04 ambingung..??? jadi bola liar kemana mana..
Peace.
Iman Brotoseno
November 14, 2007 at 7:05 amoh ya sampai lupa..tunggu postingan ndorokakung hari ini, Rabu 14 Nov..
Nico Wijaya
November 14, 2007 at 10:51 amMas iman, udh toh kopdarnya?Semalem ya?Nunggu postingan ndoro nih, blm posting dia.
diditjogja
November 14, 2007 at 2:35 pmsy jg br denger isu pembantain massal itu belom lama….ternyata modelnya om iman toh…mungkin maksud teman2 bukan membunuh,cuman caranya yang kurang sesuai
*bijak kali aku ni*
kenz
November 14, 2007 at 9:15 pmPembajakan blog (kopipaste) kok disamakan dengan pembajakan dvd? itu hal yang berbeda pak. Analogi ini kurang tepat 😀
Siapa sih yang tidak pernah nyontek? ini juga pernyataan yang aneh.. toh saya kenal banyak orang yang tidak pernah nyontek selama mereka sekolah. Seperti melabel semua orang berdosa sehingga bebas untuk berbuat dosa? hehe… 😀
maaf sekali sebelumnya pak, saya kasian dengan temen-temen yang dibajak karena saya bisa merasakan bagaimana kesalnya, marahnya, dan kecewanya mereka. tulisan yang dibuat berjam-jam malah diakui sebagai milik orang lain. Bagaimana jika tulisan Anda dibajak? Apakah anda akan menerimanya dengan senang hati?
seperti yang saya tulis di blog saya dulu :
Blog adalah suatu representasi dari individu penulisnya, baik pikiran, pengalaman, perasaan dan sebagainya. Jadi jika tulisan blog seorang individu berada di blog lain, maka representasinya dirinya akan terpecah belah, rasa kepemilikannya akan terganggu karena orang lain telah menggunakan simbol-simbol dirinya. Sementara itu seorang penjiplak yang menggunakan simbol-simbol diri orang lain menikmati segala hal yang menguntungkan dari simbol-simbol tersebut seperti popularitas, dan kesan-kesan baik yang melekat pada simbol tersebut.
(Perihal Penjiplakan Blog, 2007)
Konsep ini harus dipahami, sehingga wajar jika seorang blogger marah jika tulisannya dicopypaste secara utuh (dipindah tanpa ijin).
Hehe, maaf.. terlalu panjang… hanya ingin memberi wacana saja sebenarnya. Saya tahu tulisan Anda sebenarnya bermaksud untuk mengingatkan blogger yang lain supaya tidak merasa diri senior lalu membunuh blogger junior.
Bagus pak! Saya setuju saja, karena menurut saya tidak ada blogger senior dan junior. Tapi penegakan etika tetap harus dilakukan, agar jangan sampai blogger bermutu malas menulis karena merasa tidak dihargai lagi. Terima kasih.
Dede Somantri
November 14, 2007 at 9:34 pmmudah-mudahan segera ber-reinkarnasi.
extremusmilitis
November 14, 2007 at 10:27 pmwaduh, terjadi lagi, pembunuhan karakter di blogosphere Indonesia
Ada apa sih ini 😕
NuDee
November 15, 2007 at 10:50 amkayaknya sudah mulai ngeblog lagi deh.
indah
November 15, 2007 at 12:59 pmSalam kenal,
Sy baru tahu kalo di blogsphere bisa sampe rame kayak gini.
Tapi kok toh ada yang ngisi blognya dengan copy-paste ya?
Ayolah Sarah, tetep blogging dunk..
terkadang saya malu membaca blog saya, isinya banyakan ga mutu dibandingkan blog2 lain yang saya kunjungi. Mmhh apa lagi blog ini yang diam2 selalu saya samperin 🙂
Tukang Nongkrong
November 15, 2007 at 5:57 pmooo …
itu to masalahe …
lumrah
🙂
Dony
November 15, 2007 at 6:38 pmBanyak bener yang kasih komen, heboh nih.
Soal kopas itu kan tergantung dari masing2 pemilik blog, dia kasih disclaimer pada blognya atau tidak; Si KW misalnya, dia memperbolehkan postingnya untuk di-kopas, ide itu bisa metik dari udara, katanya.
Boleh lah di-kopas, asal dikasih sumbernya, ini adalah langkah untuk menghargai si penulis aslinya.
Harusnya mas Iman nggak cuman ngajari dia cara membangun blog, tapi juga bagaimana cara menuliskan sesuatu di blog dan mencari ide untuk posting. Kalo ini dilakukan, saya yakin si Buanadara itu juga bakal sehandal dan seheibat mentornya, yakni mas Iman Brotoseno.
Lha kok blognya sudah ditutup, saya kan belom sempet knalan, ;D
Temennya presenter MTV, siapa ya kira2?
elly.s
November 18, 2007 at 5:36 pmwaduuh jadi seru bin ribet begini..
kesian sarah..mesti dia sekarang lagi introspeksi diri…
Pelajaran buat semua…
yg nggak bisa nulis hebat2 kayak saya harus hati2 kalo kopas. dan juga buat para senior jangan sadis amat duoong…kita jadi makin gak PD nih…
YUk kita merenung sekejab…
Avante
November 19, 2007 at 2:42 pmKita memang semangat sekali mengorek-ngorek kesalahan orang lain, meskipun kita sama sekali tidak dirugikan oleh kesalahan yang diperbuat…
Vicky
November 22, 2007 at 11:58 pmsaya ada sependapat dengan kenz, masalah copy paste rasanya kurang cocok kalo disamakan dengan pembajakan dvd. menurut pendapat saya, copas ini mungkin bisa dibilang sama dengan masalah malaysia yang mengklaim budaya Indonesia, tanpa menyebut asal muasal budaya tersebut. mirip kan dengan copas, mengambil tanpa memberitahu sumber tulisan. posting saya juga ada beberapa kali yang copas, tapi biasanya dari artikel koran online. tapi saya selalu kasih tau sumbernya dan kasih link-nya. karena menurut saya yang namanya hasil karya seseorang kalo mau diambil ya harus mencantumkan nama si pembuatnya, apalagi blog adalah buah pikiran, curahan hati, yang merupakan hasil karya juga.
masalah dvd bajakan kenapa beda dengan masalah copas blog.. dvd walaupun bajakan tetap saja mencantumkan nama asli dari sutradara, penulis naskah, para pemain dan lain2.. yang dicuri hanyalah hasil dari penjualannya saja, bukan pengakuan atas pembuatan film tersebut. jadi menurut saya walaupun sama2 membajak, tapi dasarnya berbeda.
jujur saja dvd bajakan luar negeri masih menjadi favorit saya ketimbang beli asli ato nonton di bioskop. alesannya apalagi kalo bukan murah dan saya bisa menonton berkali-kali. kalo saya harus membeli dvd yang asli dengan harga puluhan ribu sampe ratusan ribu itu, yah saya pasti mikir, keuangan terbatas tapi saya juga mau selalu update dalam per-film-an. kecuali kalo harga dvd asli turun jadi Rp 10.000-15.000 baru saya mau beli yang aslinya.
mas Imam salam kenal yah, saya bukan blogger baru tapi jarang posting.
oiya masalah sarah, dikasih tau aja baik2 kalo mau copas paling gak tulis sumbernya ato dikasih link.. emang segitu parahnya kah??
Ajie
December 18, 2007 at 10:31 amPerlu kepekaan lebih dalam urusan Blog ini. Mas Iman termasuk yg sangat peka 🙂 btw kalo saya melihat copy paste di dunia Blog memang sudah umum terjadi. Tapi paling tidak ini bisa memberi gambaran bahwa Blog ternyata punya jalur etika tersendiri 🙂 Btw kacian Buanadara … ajak makan2x dulu Mas biar mau nge-Blog lagi hehehe…
meity
December 28, 2007 at 12:00 amooo apakah itu alasannya kenapa buanadara ganti url? semoga postingan2nya belakangan ini buka hasil copas … beberapa kali sempat chat sama yang buanadara, she’s nice. mungkin dia hanya belum ngerti aja, bagaimana sebaiknya.
yang lebih parah, yang melakukan “copas ide” setelah bw2 dan malah seringnya cenderung menyerang atau bahkan “membunuh karakter” pemilik asli ide tulisan.
Saya berpikir, siapakah yang lebih mulia dari mereka mereka yang berani mengakui kesalahannya ? Apakah buanadara akan bangkit kembali. Saya ragu. Kita telah membunuhnya.
menurut aku pribadi, sikap buanadara yang akhirnya berani mengakui kesalahan dan memperbaikinya itu yang lebih mulia.
***tapi aku ga ikutan dalam “pembunuhan” itu lho pak, serius …***
Juliawan
July 3, 2009 at 12:43 pmsalam kenal ya bro
Magnolia Igo
June 27, 2010 at 11:28 pmHello admin How are You ? I like your post and i want to stumble it for my friend but i cant see your social bookmark widget in this blog. Please help me friend Thanks