Browsing Tag

budaya kerokan

Kerokan

sakit.jpgSelesai ngedit hari ini sampai jam 6 pagi, tiba tiba kepala saya kleyengan. Badan demam dan yang parah setiba di rumah, diare yang berkepanjangan. Ini tidak biasa biasanya – karena sebagai Master suhu – badan ini semestinya bandel. Dalam hati saya ngunandika. Pasti masuk angin. Tidak ada penjelasan yang konprehensif. Pokoknya kalau badan nggak enak, panas dan gringgingan, pasti masuk angin. Kalau bicara masalah belief, hanya satu cara penyembuhan. Kerokan.
Saya memang terbiasa dikerok sejak kecil. Masuk angin, perut kembung, batuk, flu sampai badan capai. Orang Indonesia, khususnya Jawa pasti terbiasa dengan metode penyembuhan ini.
Problemnya ini membutuhkan jasa orang lain untuk mengerok, dan sampai saya kembali siang ini ke tempat editing. Belum ada bisa mengerok saya. Sebenarnya ini kesempatan bagus bagi yang ingin membuka usaha khusus kerokan, sementara banyak tempat tempat yang menawarkan refleksi, pijat, totok wajah sampai akupuntur.

Continue Reading