Kalau aku mati

i-see-the-light.jpgKetika seorang tokoh pelaku sejarah negeri ini berpulang kehadapan sang Khalik, meninggalkan sejumlah pertanyaan penting. Apakah lakon ini akan menjadi awal sebuah kesaksian atau menjadi sebuah bagian masa lalu. Lupa dan terbuang.
Selamat jalan Pak Harto. Semoga amal ibadahmu diterima dan menjadi pertanggungjawaban di hadapan hakim tertinggi. Setidaknya engkau telah memberikan sesuatu bagi bangsa ini. Sesuatu yang dinamakan pembangunan dan stabilitas nasional. Biarlah sisanya mencatat demokrasi Pancasila, represif, militer, keamanan dan kehancuran sekaligus.
Selamat jalan Pak Harto. Lihat, Bung Karno menyambutmu dengan senyum mengembang di perbatasan taman sari.
β€œ..Mari Harto, ayo tulis sama sama sejarah negeri ini, kita banyak waktu disini β€œ

Kalau aku mati, biarlah beranda terbuka
Anak makan jeruk ( Kulihat dari beranda )
Pengetam menyayat jagung ( Kulihat dari beranda )
Kalau aku mati, biarlah beranda terbuka !
( Federico Garcia Lorca )

You Might Also Like

66 Comments

  • funkshit
    January 27, 2008 at 6:31 pm

    semoga pak harto bisa akur dengan bung karno di sana. .

  • Aris
    January 27, 2008 at 6:37 pm

    Innalillahi wainailaihi rojiun

  • Goop
    January 27, 2008 at 7:01 pm

    Selamat jalan eyang…

  • Resi Bismo
    January 27, 2008 at 7:07 pm

    goodbye soekarno, goodbye soeharto, semoga Arwahnya diterima disisi Allah SWT amiin.

  • cK
    January 27, 2008 at 7:32 pm

    turut berduka cita. πŸ™

    semoga amal ibadahnya diterima disisi-Nya…

  • evan
    January 27, 2008 at 7:33 pm

    Kok semua berlomba nulis wafatnya Pak Harto ya?
    Saya hanya menunggu upacara khikmat (bukan mewah nan megah) ketika keluarga dan ahli waris Pak Harto mengucapkan kata-kata bijak seperti orang-orang kampung nan nDesit ketika mengantarkan jenazah keluarganya ke perut bumi.
    Orang-orang desa, kata Gus Mus, begitu hati-hati. Mereka dengan rendah hati, meminta maaf bagi yang meninggal kepada semua khalayak dan menanyakan,”adakah di antara bapak ibu sekalian yang pernah disakiti bapak/ibu kami yang meninggal? kalau ada tolong dimaafkan. Adakah bapak/ibu kami meninggalkan hutang pada anda-anda semua? Adakah hak anda-anda semua tersangkut dalam harta bapak/ibu kami yang meninggal? kalau ada, mohon diikhlaskan. Kalau perlu diselesaikan, mohon disampaikan kepada kami–ahli warisnya. Kami akan menyelesaikannya dengan baik agar keluarga kami yang wafat bisa berpulang dengan ikhlas, tenang, dan damai di alam sana.”

    Apakah keluarga Pak Harto akan menyampaikan pidato perpisahan seperti itu? saya ndak tahu juga. Kita tunggu saja.

  • kenny
    January 27, 2008 at 7:56 pm

    innailahi wa innalillahi rojiun, akhirnya si bapak telah berpulang smoga diberi kemudahan

  • icha
    January 27, 2008 at 8:44 pm

    hari ini seluruh dunia menyiarkan tg kepulangan pak Harto … Semua chanel negara2 Arab, eropa, amerika, asia …

    aku malah menitikkan airmata … menyadari hidup ini begitu singkat..mungkin aku yg akan nyusul si eyang harto esok sore

  • Dee
    January 27, 2008 at 9:54 pm

    Menurut pemahaman saya, seseorang yang meninggal, dan meninggalkan permasalahan duniawi, maka menjadi kewajiban ahli warisnya untuk menyelesaikannya. Kalaulah itu suatu kesalahan, maka permohonan maaf adalah yang terbaik. Kalau itu berupa utang piutang, maka pengembalian utang tersebut jalan keluarnya. Perkara pihak yang terkait memaafkan atau menghapus kewajiban almarhum, itu adalah urusan pihak tersebut. Mudah-mudahan pihak keluarga masih sangat cintanya terhadap almarhum, sehingga membiarkan almarhum menghadap sang Khalik dengan senyum damai, tanpa terbebani tanggung jawab duniawinya.
    Akhirnya, apapun yang nantinya terjadi, semoga betul-betul menjadi babak baru bagi Indonesia, dan esok akan lebih baik.

  • paman tyo
    January 27, 2008 at 11:38 pm

    Adakah dia bertemu Nicolae Andruta Ceausescu di sana?

  • fauzan sigma
    January 27, 2008 at 11:41 pm

    mas, di botd sana pasti banyak bgt yah yg nulis ini, hehe
    saya pun jg begitu..
    klo yg di .org apa jg gitu?well, memang, sang fenomena itu luwar biasa dampaknya untuk negri ini..

  • dian
    January 28, 2008 at 1:59 am

    yakin sukarno yg nyambut ?

  • Fadli Reza
    January 28, 2008 at 2:30 am

    Adakah bapak/ibu kami meninggalkan hutang pada anda-anda semua? Adakah hak anda-anda semua tersangkut dalam harta bapak/ibu kami yang meninggal? kalau ada, mohon diikhlaskan. Kalau perlu diselesaikan, mohon disampaikan kepada kami–ahli warisnya. Kami akan menyelesaikannya dengan baik agar keluarga kami yang wafat bisa berpulang dengan ikhlas, tenang, dan damai di alam sana.

    Apakah keluarga beliau berani menyampaikan pidato perpisahan seperti itu?

  • Donny Verdian
    January 28, 2008 at 3:18 am

    Soekarno, DN Aidit, PAT, orang-orang Tanjung Priok…:) Barangkali, ya barangkali!

  • ;)
    January 28, 2008 at 7:18 am

    bisa dibilang turun temurun keluarga saya tidak “suka” dengan Pak Harto…tp kenapa di sudut mata saya telah menitik air mata? apa gara2 backsound tivi telah meruntuhkan airmata ini ya…embuh..

    *eh eh Mayangsari dateng tuh sama suaminya (pura2 nangis gituh=>menurut saya loh, ato jgn2 nangis terharu soale harta warisan almarhum banyak banget yg jatuh ketangan dia..hohoho jd bergosip ginih)

  • evi
    January 28, 2008 at 8:00 am

    yeah, akhirnya meninggal juga…. πŸ˜€
    selamat jalan…smoga dilapangkan jalannya.

  • za
    January 28, 2008 at 8:31 am

    perlu di film-in tuh mas… pertemuan Bung Karno dan Pak Harto….:D

  • gempur
    January 28, 2008 at 8:32 am

    Hidup pak Harto!!!
    Hidup pak Harto!!!
    Hidup pak Harto!!!

    Sudah berakhir……
    Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun

  • mbakDos
    January 28, 2008 at 8:37 am

    Kalau aku mati, biarlah beranda terbuka
    Anak makan jeruk ( Kulihat dari beranda )
    Pengetam menyayat jagung ( Kulihat dari beranda )
    Kalau aku mati, biarlah beranda terbuka !

    dan dari dalam beranda juga bisa kulihat bahwa akulah yang ada di sana…

  • venus
    January 28, 2008 at 8:42 am

    yak. selamat jalan saja lah…mudah2an diberi kemudahan di perjalanan menuju keabadian. tapi idem nih sama si dian: “yakin soekarno yg nyambut?”

    ah, maafkan saya..

  • arya
    January 28, 2008 at 9:02 am

    caucescu, marcos, idi amin… wah reuni diktator
    seperti dulu sudah saya bilang, he gave us much, but he took away more
    sebagai manusia cuma bisa mendoakan semoga ia dapat keadilan
    dan saya pikir ia pasti akan mendapatkannya dari Sang Maha Tinggi

  • mei
    January 28, 2008 at 9:05 am

    sugeng tindak pak…

  • maruria
    January 28, 2008 at 9:10 am

    Selamat jalan, Jenderal..Semoga langkahmu ringan..

  • pinkina
    January 28, 2008 at 10:08 am

    Selamat jalan …

  • Sari
    January 28, 2008 at 10:32 am

    Hari Minggu dari jam 1.30 sampai pagi ini semua siaran televisi mengharu biru memberitakan soal Soeharto. Dan semuanya selalu membicarakan soal kebaikan2nya. Ini tidak adil. Soeharto memang baik tapi dia juga binatang buas. jangan lupa bahwa kesengsaraan hari ini adalah ulah dia selama 32 tahun berkuasa. Saya sih melihatnya ini tidak adil….

  • mr.bambang
    January 28, 2008 at 10:35 am

    R.I.P for Mr. Untouchable

  • Elang Jawa
    January 28, 2008 at 10:40 am

    Selamat Jalan Jendral……

  • wigati
    January 28, 2008 at 10:47 am

    saya dapet kabar pas masih kuliah. saya coba browsing cari kabarnya … huduh, syusye bener! berasa internet connection jammed at that time. I have no comment sih … tapi bikin saya jadi keinget masa2 demo 98.
    all i can say, semoga jalannya dilapangkan. AMIN.

  • annots
    January 28, 2008 at 10:50 am

    Teduhnya astana giri bangun semoga menjadi tempat peristirahatanmu yang damai

  • dewi praz
    January 28, 2008 at 11:05 am

    Innalillahi Wa inna Illaihi Rojiun….
    Kibarkan bendera setengah tiang untuk kepulangan beliau..
    mudah2an mendapatkan kehidupan yang jauh lebih baik….

  • rey
    January 28, 2008 at 11:29 am

    kalau aku mati, biarlah aku masuk surga… ceileehhh… πŸ˜€

    yang jelas sih, abis ini pak Harto bakalan ketemu Munkar – Nakir. Selamat menjawab, pak… semoga sukses… maap gak bs ngasih contekan dari sini πŸ˜€

  • siska
    January 28, 2008 at 1:23 pm

    hmm, ikut berduka cita.
    heboh-heboh di tv menyiarkan proses pemakaman. sampai kapan ya… asal jangan lupa liputan antrian minyak tanah atau masih ada warga yang makan asing, dan kesusahan-kesusahan lainnya… πŸ™

    mau komen out of topic…(hehehe)
    ngomong2 soal tivi, kemaren2 hari Jumat saya liat Pak Iman di metro tv. lagi ngebahas iklan gitu. kometar saya: pak Iman kalo tampak samping beda ya dengan tampak depan. πŸ˜€


    *ngeloyor pergi*

  • wieda
    January 28, 2008 at 1:45 pm

    Rest in peace….semoga.
    dan… semoga setelah ini Indonesia bangkit lagi ….

  • kw
    January 28, 2008 at 2:09 pm

    kalau aku mati, aku tak ingin punya kuburan. πŸ™‚

  • ichal
    January 28, 2008 at 2:14 pm

    turut belasungkawa,, semoga Allah menerima segala amal baiknya semua pemimpin kita!

    kalu aku mati…. aku cuma minta jangan hidup dalam tirani!

  • wening
    January 28, 2008 at 3:03 pm

    zanshisuru..

  • rey
    January 28, 2008 at 3:08 pm

    ada yg ketinggalan… πŸ™‚ kmrn kan buanyakk banget tho yg ngelayat pak Harto di Cendana, ada 1 hal yang membuatku penasaran. Aku cuman kepikiran gitu, itu org segitu banyak sandalnya ditaro dimana yaa? opo gak ilang yaa? kalo pulang susah gak ya nyari sandalnya?? wakakakkk… tp serius, aku kepikiran itu, hahahaha πŸ˜€

  • Ndoro Seten
    January 28, 2008 at 3:22 pm

    Kalo bisa sih……..aku ingin hidup seribu tahun lagi!

  • omith
    January 28, 2008 at 3:57 pm

    salamad jalan eyang ..hiks
    smoga diberi kelapangan jalan nya..

    seneng ama strategi nya dia selama memimpin πŸ™‚
    whose the next generation???

  • Dewi
    January 28, 2008 at 4:38 pm

    Blog yang sangat bagus. Boleh ya saya link? Terimakasih.

  • Wazeen
    January 28, 2008 at 4:58 pm

    Kira2 Bung Karno sama pak Harto ngobrol apa ya?

  • Mbah Sangkil
    January 28, 2008 at 5:42 pm

    Diberi Supersemar lagi gak yah? Ato Pak Karno belajar dari pengalaman masa lalu?

    Barusan lihat di Tv trans 7, Pak muchlis punya film dokumentasi Pak Soekarno yg katanya satu2nya di indonesia. Gak tertarik Untuk memilikinya mas Imam?

  • Wazeen
    January 28, 2008 at 5:47 pm

    Apa iya Bung Karno dan Pak Harto berada di ruangan yang sama di sana, mas?

  • Mbah Sangkil
    January 28, 2008 at 5:49 pm

    nambahin mas namanya pak Muchlis Rosim

  • adhie sherano
    January 28, 2008 at 6:03 pm

    Pak Harto selalu lolos dari semua pengadilan yg ada di negeri ini…apakah beliau juga mampu lolos dari pengadilan Sang Khalik….?

  • lita
    January 28, 2008 at 6:37 pm

    inna lillahi wa inna lillahi rojiun..

    mikir *kalau aku mati…*

  • lita
    January 28, 2008 at 6:38 pm

    wah..salah nulis…
    inna lillahi wa inna ilaihi rojiun..

  • sluman slumun slamet
    January 28, 2008 at 6:45 pm

    soeharto telah tiada. kita ikhlaskan saja kepergiannya. lupakan segala salah dan dosanya. kenang segala jasanya.
    tapi TIDAK untuk anak-anaknya… kejar terus….
    tommy, ribuan petani cengkih tidak akan rela melihatmu balapan di sentul!
    mbambang, jangan kau habiskan perawan2 itu….. (prawan apa gak ya)?

  • extremusmilitis
    January 28, 2008 at 7:51 pm

    mungkin gak ya Bung Karno ter-senyum melihat “Bung” Harto ? πŸ™„

  • kombor
    January 28, 2008 at 9:39 pm

    Jadi lebih banyak yang mengantar jenazah HB IX atau Soeharto?

1 2

Leave a Reply

*